Jangan Mau Jadi Korban Desain Coding

Jangan Mau Jadi Korban: Banyak Freelancer Desain & Coding

Zaman sekarang, banyak orang butuh jasa desain grafis, pembuatan website, atau aplikasi. Tapi sayangnya, semakin tinggi kebutuhan, semakin tinggi juga kasus penipuan oleh freelancer bodong. Mulai dari yang hasilnya tidak sesuai harapan, molor tanpa ujung, bahkan hilang setelah dapat DP.

Supaya kamu nggak jadi korban berikutnya, ini dia tips sederhana tapi penting dalam memilih freelancer IT & desain!


🧠 1. Jangan Terkecoh Fast Response Saja

Respons cepat memang penting, tapi jangan langsung percaya. Banyak penipu sengaja tampil rajin di awal, lalu mulai lambat, lalu hilang.

Tips: Perhatikan konsistensi respon + bagaimana mereka menjelaskan proses kerja.
Orang asli biasanya nggak buru-buru minta DP, dan jelas saat ditanya teknis.


📁 2. Wajib Minta Portofolio (Bukan Cuma Ngaku-ngaku)

Penipu sering klaim: “Saya pernah bikin banyak,” tapi gak pernah kasih bukti valid.

Tips:

  • Minta link demo/desain live
  • Tanya: “Proyek ini untuk siapa ya? Ada testimoni nggak?”
  • Lihat apakah style desainnya konsisten atau tempelan Google

📜 3. Gunakan Kontrak atau Minimal Kesepakatan Tertulis

Banyak orang deal cuma lewat chat, tanpa hitam di atas putih.
Ini bikin kamu susah menuntut saat hasilnya zonk.

Tips:
Bikin perjanjian digital via Google Docs atau email. Cantumkan:

  • Durasi pengerjaan
  • Tahapan revisi
  • Sistem pembayaran (bertahap/milestone)

💸 4. Hindari DP Penuh di Awal

Jangan kasih full payment di awal, meski orangnya kelihatan “niat”.

Tips:

  • Pakai sistem milestone (bayar per progress)
  • Atau gunakan platform dengan escrow, seperti Fiverr, Sribulancer, dll
  • Bisa juga pakai rekening bersama (rekber) terpercaya

🕵️ 5. Cek Identitas & Aktivitas Digitalnya

Freelancer asli biasanya punya:

  • Jejak sosial yang jelas (LinkedIn, GitHub, Behance, dsb)
  • Testimoni real (bukan screenshot palsu)
  • Komunikasi profesional (bukan cuma emoji & “iya siap kak”)

Tips:
Coba ajak call/video call singkat, tanya cara kerja dan lihat bagaimana mereka menjelaskan pekerjaan.


Rekrut freelancer itu ibarat investasi — kalau salah pilih, uang & waktu bisa amblas.
Tapi kalau kamu teliti, kamu bisa dapat partner desain atau coding yang benar-benar bisa bantu goals kamu.

Jangan buru-buru. Yang penting jelas, jujur, dan bisa dipercaya.