Coding Standard

Hello again, jumpa lagi di artikel Web Programming! Kita bakal bahas sedikit banyak tentang coding standard! Khususnya saat memberikan penulisan dalam penamaan variable, function, dan lain sebagainya….

Kita sadari dulu bahwa seorang programmer itu ternyata menggunakan berbagai taktik untuk memastikan dalam penulisan Code agar mudah dibaca dan juga terorganisasi. Apa saja fokus perhatiannya dalam penulisan Code itu ? Ini beberapa faktornya :

  • Penamaan untuk variabel ada formatnya;
  • Ada simbol spasi, indentasi, dan tab dalam kode;
  • Ada keterangan komentar di bagian kode tertentu guna membantu interpretasi (pemahaman).

Nah dalam artikel kali ini kita akan membahas satu persatu konsep-konsep barusan… ok ya?

Penamaan Variabel

Penamaan variabel merupakan aspek penting dalam menulis Code. Tujuannya 1 yaitu agar MUDAH DIBACA. Penamaan variabel konsepnya begini: Buat variabel yang menggambarkan tujuan utamanya dan ada tema yang konsisten di seluruh baris berikutnya dalam project coding tadi.

Multiword Delimited

Bagian pemisah antar kata. Nah, kita sebutlah istilah aslinya yaitu MULTIWORD DELIMITED. Keren yak?! Jadi ceritanya itu konsep ini dipakai untuk memisahkan kata-kata dalam penulisan nama variabel. Makanya dalam penulisan model seperti ini tidak ada simbol spasi dalam variabel. Karena kebanyakan variabel memang harus dipisahkan dengan cara tertentu. Sebagai contoh nih ya:

> SnakeCase

Nah lihat ini variablenya itu terpisah oleh underscore bukan spasi ya guys!

variable_one
variable_two

> CamelCase

Beda lagi dengan camel alias ONTA. Ada naik turunnya. Coba perhatikan :

namaOrang;

nomorMesin;

> Hungarian Notation

Beda lagi yang bagian ini. Caranya dengan memberikan camelcase plus format lain seperti datatype atau penjelas lainnya dalam penamaan variable tersebut.

sUsername; // string untuk username

iIndexColumn; // integer untuk indexColumn

bAccessStatus; // boolean untuk accessStatus

Penamaan suatu Function dan Class

Sama seperti penamaan variabel, dalam suatu pemberian nama Function dan juga Class kita harus mengikuti struktur judul deskriptif yang sama yang sudah disebutkan sebelumnya.

Aspek penting dari penamaan adalah memastikan Class, Function, dan juga variabel itu bisa dibedakan satu sama lain. Misalnya, seseorang dapat menggunakan Camelcase dan Hungarian Notation untuk Fungsi dan Class, sementara notasi Snakecase dipakai pada variabel saja (misalnya).

Membedakan fungsi, kelas, dan variabel dengan konvensi penamaan yang berbeda dapat sangat membantu dalam interpretasi Code tertentu. Sehingga user lain atau tim developer lain mampu memotong waktu dalam explorasi system flow yang panjang.


Apabila memerlukan tim migrasi dan perubahan schema code untuk kestabilan multi OS. Segerakan untuk konsultasikan kepada tim ahli kami!